OLAHRAGA – Persija Jakarta memainkan formasi yang tidak biasa saat melawan Persib Bandung di leg pertama final Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Kamis (22/4) malam.

Meski demikan, duel el classico versi Indonesia ini dimenangkan oleh klub berjuluk Macan Kemayoran, berkat ‘jurus’ aneh tersebut itu sukses menang 2-0 atas Persib.

Dalam final pertama Piala Menpora 2021 itu, pelatih Sudirman tidak memainkan Otavio Dutra, Yan Motta, dan Marko Simic. Tim pelatih memilih menurunkan starter Maman Abdurrahman, Braif Fatari, dan Taufik Hidayat.

Keputusan Sudirman itu bisa dianggap ganjil lantaran Maman tidak pernah bermain dalam enam pertandingan sebelumnya, termasuk juga Taufik Hidayat. Dari ketiga nama itu, hanya Braif Fatari yang pernah dimainkan dalam dua laga.

Hanya saja, strategi abnormal itu justru berbuah manis untuk klub ibu kota. Persija menang 2-0. Menariknya, kedua gol itu terjadi dengan cepat pada awal-awal permainan.

Belum genap pertandingan berjalan satu menit, Braif bisa membobol gawang Persib yang dikawal I Made wirawan.

Taufik Hidayat menggandakan keunggulan Persija menjadi 2-0 pada menit ketujuh usai memanfaatkan umpan Riko Simanjuntak dari sisi kiri.

Lewat percobaan itu Persija sukses meredam agresivitas serangan Persib. Pangeran Biru pun tidak bisa membobol gawang Persija hingga laga usai.

Di Piala Menpora 2021, Sudirman terlihat kerap bereksperimen dengan stretagi aneh, termasuk menempatkan sejumlah pemain yang di posisi berbeda.

Contohnya Alfriyanto Nico yang dimainkan sebagai bek sayap kanan saat melawan Borneo FC, tetapi pernah ditempatkan di penyerang sayap ketika bertemu PSM Makassar di laga pertama.

Rohid Chand yang merupakan gelandang juga dimainkan Sudirman saat melawan Bhayangkara FC. Selain itu, Novri Setiawan yang notabenenya pemain menyerang ditempatkan sebagai bek kanan dan kiri.

Pewarta : Agung Nugroho