Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink. (Foto: Dewa United)

BANDUNG, Eranasional.com – Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, enggan komentari absennya Bobotoh di laga melawan Persib Bandung.

Jan Olde tak ingin berkomentar banyak soal absennya komunitas suporter yang membuat stadion kemungkinan tak penuh.

Bagi Jan Olde, tujuan utama permainan sepak bola adalah menghibur para penonton.

“Jika saya mendapat mengenai pertanyaan suporter, bagi saya fokus saya adalah berusaha memberikan pertunjukan yang menarik karena pada akhirnya kami bermain sepak bola bukan hanya bagi diri kami sendiri tapi juga bagi para penonton,” kata Jan.

Baginya, walau pun Persib bermain tanpa suporternya, mereka masih menjadi salah satu tim kuat di Liga 1.

“Walau bermain tanpa dukungan Bobotoh, Persib tetap tim kuat,”ujarnya.

Dia mengaku tingginya animo penggemar dan suporter sepak bola di Indonesia.

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink. (Foto: Dewa United)

Terbukti dengan banyaknya atmosfer fantastis yang selalu tercipta tak terkecuali saat Persib Bandung main.

“Saya melihat banyak pertandingan di Indonesia dengan atmosfer yang fantastis, ada banyak gairah yang luar biasa dan itu indah,”puji Jan Olde.

“Karena itu kami bermain sepak bola, untuk menghibur orang-orang,” sambungnya.

Dia pun memastikan akan memberikan penampilan terbaik di laga melawan Persib Bandung dengan menyiapkan pemain sebaik mungkin.

“Saya suka melatih, saya suka bermain dan saya sebenarnya kurang suka dengan gol kami ke gawang Arema karena itu individual. Bukan dari proses bermain yang ingin kami terapkan, karena kami ingin orang-orang yang menonton merasa terhibur,” kata Jan.

Diketahui, di pekan kedua Dewa United membuat kejutan, dengan menumbangkan PSM Makassar di kandangnya.

Padahal musim lalu PSM Makassar tak terkalahkan di Stadion BJ Habibie, Kota Parepare.